Tugas ilmu budaya dasar 1
- Kaitkan antara Ilmu Budaya Dasar dengan Ilmu Sistem Informasi
Sebuah nilai-nilai kehidupan masyarakat yang telah lama tertanam didalam
sebuah masyarakat merupakan warisan turun-temurun dari para leluhurnya. Sebagai
contoh masyarakat Indonesia sejak dahulu nenek moyangnya telah terkenal dengan
budaya bangsa yang agak ketimur-timuran, Hal ini tercermin dari cara berpakaian
yang tertutup dan rapi, tutur kata yang santun, ramah tamah, serta memiliki
semangat untuk bergotong-royong.
Seiring berjalannya kemajuan teknologi dalam mengembangkan informasi yang
mudah diakses dari banyaknya macam media, secara perlahan-lahan berbagai
informasi yang begitu derasnya tak tertampung masuk kedalam masyarakat
Indonesia, sehingga merubah paradigma berfikir dan menggeser nilai-nilai yang
ada dengan tren atau kebiasaan orang diluar masyarakat Indonesia.
Nilai-nilai tadi berubah menjadi budaya yang biasa dibilang dengan budaya
kebarat-baratan. Perlahan tapi pasti kebiasaan dan semangat-semangat yang
dahulu mulai berubah. Dahulu seorang wanita akan malu bila berpakaian yang
terlalu terbuka auratnya, serba ketat dan mini. Namun pandangan tersebut
berubah, bila sekarang dengan sedikit ledekan atau cibiran seorang wanita akan
malu bila ia terlihat mengenakan pakaian yang rapi, sopan dan serba tertutup
- Ceritakanlah budaya kalian dari mana berasal. Pengetahuan budaya apa saja yang kini mulai ditinggalkan atau hilang eksistensinya di indonesia. Serta bagaimana peran masyarakat dalam melestarikan budaya tersebut.
Saya berasal
dari kota jepara yang dikenal sebagai kota ukir dimana disana banyak ukir
ukiran yang sudah mendunia. Kita
menyadari bahwa setiap budaya memiliki kekhasannya masing-masing. Bahkan seringkali
saling bertolak belakang. Di satu budaya sikap tertentu dapat diterima, namun
dalam budaya yang lain tidak.salah satu buadyanya adalah dong senen dan
perang obor.
kiran relief 3 dimensiadalah ukiran pahat
yang yang dikerjakan menggunakan tatah [ jawa ] dan ganden [ jawa ] oleh
seorang pengrajin dengan motif tertentu, bisanya
menggunakan kayu jati sebagai bahan dasarnya. Ukiran ini dibuat tanpa ada
sambungan antar bagian sisinya dan antara bagian bagian ukiran tersebut
menceritakan cerita yang unik.Seiring dengan perkembangan zaman, ukiran relief 3 dimensi sekarang
sudah banyak ditinggalkan generasinya . Peran masyarakat melestarikanny adalah dengan cara
mencari jalan keluar untuk membuat relief 3 dimensi dengan menggunakan alat
canggih .
0 komentar:
Posting Komentar